Pages

Sunday 27 January 2013

Cara Pengisian Refrigeran


Pengisian refrigeran dapat dilakukan dengan 2 cara :


  1. Pengisian refrigeran dalam bentuk cair
  2. Pengisian refrigeran dalam bentuk uap


Hal-hal yang Dilakukan Sebelum Pengisian Refrigeran


  1. Lakukan Pemvakuman
Sebelum pengisian refrigeran, pastikan dalam sistem pendingin baik AC maupun Kulkas [refrigerator] dalam keadaan vacuum yaitu keadaan dimana tidak ada udara maupun uap air di dalam sistem, dengan cara menurunkan tekanan hingga di bawah 1 atm, menggunakan Vacuum Pump.
Cara-cara Pemvakuman, baca selengkapnya

2. Pastikan Rangkaian sistem baik pemipaan atau yang lainnya masih terpasang dengan benar, dan pasang manifold gauge dengan ketentuan sebagai berikut
  • Selang masih terpasang dengan manifold gauge warna merah ke nipel tekanan tinggi,
  • Selang warna biru ke nipel tekanan rendah 
  • Selang warna hijau ke tangki refrigeran atau alat pengisi, dan katup tabung masih dalam keadaan tertutup.
3. Pastikan refrigeran yang akan digunakan mencukupi
4. Untuk menghindari kecelakaan pastikan yang berada disekitar mesin pendingin hanyalah alat yang dibutuhkan saja

Pengisian Refrigerant dalam bentuk cair :


 Gambar 1. Posisi tabung saat pengisian refrigeran fasa cair
  • Pastikan sistem dalam keadaan OFF
  • Balikkan tabung refrigeran menghadap kebawah agar isi refrigeran yang keluar dalam bentuk cair
  • Pasang manifold dan tabung refrigeran pada katup servis pada bagian tekanan rendah [masuk kompresor]
  • Buka katup tekanan tinggi yang berwarna merah, dan tutup katup tekanan rendah yang berwarna biru
  • Pastikan katup sevis dalam keadaan katup middle 
  • Periksa kaca pengintai sampai aliran refrigerant berhenti mengalir dan tutup keran.
  • Amati kedua pengukur tekanan, tekanan tinggi maupun tekanan rendah. Keduanya harus menunjukkan tekanan yang sama [dalam keadaan OFF]
Pengisian Refrigerant dalam bentuk uap :
  • Baliklah tabung refrigerant menghadap keatas agar isi refrigerant keluar dalam bentuk gas.


Gambar 2. Posisi tabung refrigeran saat pengisian refrigeran fasa uap
  • Operasikan mesin dan biarkan beberapa menit untuk mencapai steady state.
  • Hidupkan switch AC, dan amati pengukur tekanan manifold gauge tanda merah harus terlihat pada tekanan tinggi dan tanda biru pada tekanan rendah tetapi tidak dibawah 1 atm.
  • Pasang manifold dan tabung refrigeran pada katup servis bagian tekanan tinggi [keluaran kompresor]
  • Pastikan katup sevis dalam keadaan katup middle
  • Buka katup berwana biru [katup tekanan rendah], dan tutup katup berwarna merah [tekanan tinggi], buka sedikit demi sedikit katup manifold gauge warna biru [besar kecilnya  pembukaan akan mempengaruhi jumlah refrigerant yang mengalir dalam sistem].
    
Setelah posisi tabung dan pemasangan manifold, dan tabung refrigeran pada kedua proses di atas lakukan hal berikut ini :
  • Buka perlahan katup pada tabung refrigeran, amati tekanan yang sesuai dengan ketentuan refrigeran yang digunakan, atau perhatikan maksimal ampere pada name plate kompresor, jika tekanan atau ampere sudah menunjukan pada angka yang sesuai kapasitas maka tutup katup tabung refrigeran
  • Tutup katup manifold gauge, dan baca alat ukur tekanan rendah dan tekanan tinggi yang sesuai dengan kapasitas refrigeran
  • Putar katup servis dalam keadaan back seated
  • Amati kedua pengukur tekanan, tekanan tinggi maupun tekanan rendah. Keduanya harus menunjukkan tekanan yang sama [dalam keadaan mati]
  • Amati sight glass dan bila jumlah gelembung menjadi semakin sedikit dan lembut menunjukkan bahwa pengisian sudah cukup, atau agar tidak terjadi kelebihan refrigeran, nyalakan sistem, lihat Ampere pada name plat kompressor misalnya 2 Ampere, jika ampere meter menunjukan 2 A tutup katup pada tabung refrigeran.
Hati-hati terhadap sumber listrik, menggunakan manifold-gauge agar aman, dan menghindari kelebihan refrigeran. Selamat Mencoba. Semoga Berhasil.

0 comments:

:) :( ;) :D ;;-) :-/ :x :P :-* =(( :-O X( :7 B-) :-S #:-S 7:) :(( :)) :| /:) =)) O:-) :-B =; :-c :)] ~X( :-h :-t 8-7 I-) 8-| L-) :-a :-$ [-( :O) 8-} 2:-P (:| =P~ :-? #-o =D7 :-SS @-) :^o :-w 7:P 2):) X_X :!! \m/ :-q :-bd ^#(^ :ar!

Post a Comment